Senin, 25 Mei 2009
Salah satu peluang untuk mencetak gol adalah melalui corner kick. Dikarenan corner kick hampir sama dengan tendangan bebas, tetapi posisi menendang corner kick ini sangat sulit untuk langsung mencetak gol, karena posisinya dari sudut sempit di pojok lapangan. Berbeda dengan tendangan bebas yang posisi menendangnya lebih bervariasi dan kadang - kadang terlihat sangat mudah untuk mencetak gol dari posisi tersebut. Oleh karena itu sebagian besar memanfaatkan corner kick ini untuk memberikan umpan lambung ataupun umpan datar kepada rekan satu tim yang berada di depan gawang lawan. Tetapi banyak juga pemain yang bernafsu ingin langsung mencetak gol dari corner kick, hal ini tentu sangat - sangat sulit dan membutuhkan skill tendangan yang baik. Saya rasa maestro tendangan bebas seperti David Beckham, Juninho Pernambucano, dan maestro - maestro free kick lainya akan kesulitan untuk langsung mencetak gol dari corner kick. Walaupun begitu mencetak gol dari corner kick bukanlah hal yang mustahil, dan banyak gol yang tercipta dengan tendangan langsung dari corner kick.
Melihat peluang untuk mencetak gol dari corner kick sangat besar, kita harus memanfaatkan corner kick dengan sebaik - baiknya, baik untuk memberikan umpan terhadap rekan anda ataupun mencetak gol langsung, jika anda mampu. Berikut ini teknik - tekniknya:
Pertama, tendangan pojok biasanya diterima dengan sundulan keras ke gawang lawan, oleh karena itu berusahalah memberikan umpan yang terbaik bagi rekan anda agar dapat dikonfersikan menjadi gol.
Kedua, karena corner kick biasa dilakukan dengan memberikan umpan lambung ke depan gawang, maka umpan jangan terlalu dekat dengan gawang atau berada di daerah jangkauan penjaga gawang, karena kiper pasti akan dengan mudah meraih bola menggunakan tangannya. Oleh karena itu, berikan umpan kepada rekan anda yang memiliki jump head tinggi atau berbadan tinggi, kalau tidak kepada rekan yang berada di posisi yang jauh dari penjaga gawang tetapi memungkinkan untuk mencetak gol.
ketiga, corner kick tidak harus memberikan umpan lambung kepada rekan anda, tetapi anda juga bisa memberikan umpan datar kepada rekan anda yang berada di luar kotak penalti. Umpan ini dilakukan seperti umpan biasa, bedanya adalah dalam memberikan umpan jangan tepat pada kaki rekan anda, tetapi berikan sedikit di depan tubuhnya agar lebih enak untuk melakukan shooting langsung kegawang. Anda juga bisa melakukan umpan setengah lambung yaitu bola diumpan dengan ketinggian kira - kira 0,5 meter dari tanah, agar tendangan yang dihasilakan teman anda lebih keras dari umpan datar biasa.
Keempat, tendangan pojok juga bisa dilakukan dengan umpan pendek kepada teman satu tim yang biasanya menghampiri anda ke pojok lapangan, kemudiandilanjutkan dengan memberikan umpan lambung ke depan gawang ataupun mendribble bola mendekati gawang dan melakukan shooting. Hal ini lebih menguntungkan dari pada anda melakukan umpan lambung langsung apalagi menendang langsung ke gawang, dikarenakan pemain yang kita berikan umpan bisa dengan leluasa menempatkan bola diposisi yang terbaik untuk melakukan umpan ataupun tendangan langsung ke gawang. Sedangkan kita sebagai penendang tidak bisa melakukan hal itu dikareankan posisi corner kick sudah ditentukan yaitu di sudut yang sangat sempit.
Tips Untuk Corner kick adalah, bagi tim yang mendapatkan corner kick, sebaiknya menempatkan satu atau dua orang pemain di luar kotak penalti untuk mengantisipasi adanya bola rebond. Bagi pemain yang ditempatkan di posisi ini sebaiknya pemain yang memiliki tendangan keras dan akurat agar dapat memanfaatkan bola rebond tersebut untuk dijadikan sebuah gol atau memberikan umpan kembali pada rekan satu timnya.
Melihat peluang untuk mencetak gol dari corner kick sangat besar, kita harus memanfaatkan corner kick dengan sebaik - baiknya, baik untuk memberikan umpan terhadap rekan anda ataupun mencetak gol langsung, jika anda mampu. Berikut ini teknik - tekniknya:
Pertama, tendangan pojok biasanya diterima dengan sundulan keras ke gawang lawan, oleh karena itu berusahalah memberikan umpan yang terbaik bagi rekan anda agar dapat dikonfersikan menjadi gol.
Kedua, karena corner kick biasa dilakukan dengan memberikan umpan lambung ke depan gawang, maka umpan jangan terlalu dekat dengan gawang atau berada di daerah jangkauan penjaga gawang, karena kiper pasti akan dengan mudah meraih bola menggunakan tangannya. Oleh karena itu, berikan umpan kepada rekan anda yang memiliki jump head tinggi atau berbadan tinggi, kalau tidak kepada rekan yang berada di posisi yang jauh dari penjaga gawang tetapi memungkinkan untuk mencetak gol.
ketiga, corner kick tidak harus memberikan umpan lambung kepada rekan anda, tetapi anda juga bisa memberikan umpan datar kepada rekan anda yang berada di luar kotak penalti. Umpan ini dilakukan seperti umpan biasa, bedanya adalah dalam memberikan umpan jangan tepat pada kaki rekan anda, tetapi berikan sedikit di depan tubuhnya agar lebih enak untuk melakukan shooting langsung kegawang. Anda juga bisa melakukan umpan setengah lambung yaitu bola diumpan dengan ketinggian kira - kira 0,5 meter dari tanah, agar tendangan yang dihasilakan teman anda lebih keras dari umpan datar biasa.
Keempat, tendangan pojok juga bisa dilakukan dengan umpan pendek kepada teman satu tim yang biasanya menghampiri anda ke pojok lapangan, kemudiandilanjutkan dengan memberikan umpan lambung ke depan gawang ataupun mendribble bola mendekati gawang dan melakukan shooting. Hal ini lebih menguntungkan dari pada anda melakukan umpan lambung langsung apalagi menendang langsung ke gawang, dikarenakan pemain yang kita berikan umpan bisa dengan leluasa menempatkan bola diposisi yang terbaik untuk melakukan umpan ataupun tendangan langsung ke gawang. Sedangkan kita sebagai penendang tidak bisa melakukan hal itu dikareankan posisi corner kick sudah ditentukan yaitu di sudut yang sangat sempit.
Tips Untuk Corner kick adalah, bagi tim yang mendapatkan corner kick, sebaiknya menempatkan satu atau dua orang pemain di luar kotak penalti untuk mengantisipasi adanya bola rebond. Bagi pemain yang ditempatkan di posisi ini sebaiknya pemain yang memiliki tendangan keras dan akurat agar dapat memanfaatkan bola rebond tersebut untuk dijadikan sebuah gol atau memberikan umpan kembali pada rekan satu timnya.
Minggu, 24 Mei 2009
Jangan anggap mudah melakukan throw in. Dan menganggap throw in remeh, karena sulit untuk menjadi sebuah peluang yang matang ataupun sebuah gol. Tapi pasti anda juga sudah tahu, banyak sekali gol yang terjadi karena sebuah assist dari throw in tersebut. Lemparan kedalam (throw-in) kelihatannya memang sederhana. Namun, setiap pemain harus memahami beberapa hal penting tentang lemparan kedalam, seperti cara melempar yang baik dan benar, kepada siapa kita harus memberikan bola, dan yang paling penting adalah kita harus mengetahui aturan dalam melakukan throw in. Berikut ini adaalah peraturan dalam melakukan throw in:
1. Pemain harus melemparkan bola dengan kedua tangan.
2. Posisi bola sebelum dilempar berada dibelakang kepala dan dilepas melewati atas kepala.
3. Arah lemparan harus sama dengan kemana kita menghadap.
4. Kedua atau salah satu kaki tidak boleh diangkat atau melakukan lompatan pada saat melakukan lemparan.
Oleh karena itu perlu beberapa teknik untuk melakukan lemparan kedalam dengan baik dan benar serta dapat dimanfaatkan oleh rekan satu tim anda untu dikonfersikan menjadi sebuah peluang bahkan menjadi sebuah gol.
Pertama, sebelum melakukan lemparan pikirkan terlebih dahulu dengan cepat kepada siapa atau kemana anda akan memberikan bola, jangan tergesa - gesa untu segera melakukan lemparan, tidak tergesa - gesa bukan berarti lambat, tetapi kita tidak boleh gegabah dalam melakukan lemparan. Bila kebetulan tim anda sedang unggul anda juga dapat mendelay pertandingan sambil berkonsentrasi dan menunggu teman anda bersiap. Anda juga dapat mengelap bola bila keadaan bola licin karena keadaan bola yang licin dapat mempengaruhi akuransi dan kekuatan lemparan anda.
Kedua, karena lemparan kedalam harus dilakukan dengan kedua tangan sementara kedua kaki harus tetap menginjak tanah. Sehingga, jika anda ingin melempar dengan keras Anda bisa berlari terlebih dahulu dan menyeret kaki kanan atau kiri anda. Hal ini dapat menambah kekuatan lemparan lemparan anda. Selain itu tentu saja lemparan anda harus sulit dijangkau oleh lawan terutama dengan heading, untuk itu anda dapat melemparkan bola tersebut agar menimbulkan efek menukik, caranya seperti melakukan shooting pada permainan basket. Dengan begitu bola akan melintas jauh di atas lewan anda dan saat sampai pada teman anda bola sudah berkurang ketinggianya, sehingga mudah untuk dikuasai dan lawan yang menghadang di depan teman anda dapat terlewati, yang terpenting adalah usahakan agar bola mudah untuk diterima atau dikontrol. Selain memberikan umpan tepat kepada teman anda, anda juga dapat memanfaatkan lemparan jauh ini untuk memberikan umpan seperti umpan crossing. Tentu saja posisi melempar harus dekat dengan gawang, dan lemparan ini memerlukan teknik tinggi, karena tidak banyak pemain profesional yang dapat melakukan throw in seakurat atau sekuat umpan crossing.
Ketiga, jika anda ingin memberikan bola pada rekan anda yang posisinya dekat dengan anda, cukup melempar dengan pelan, tetepi jangan terlalu pelan, usahakan tepat di dada, paha, atau kakinya sehingga mudah di kuasai. Dan biasanya, saat lteman anda menerima lemparan ini, dia akan mengembalikan bola kepada si pelempar, jadi bersiaplah untuk menerima umpan dari teman anda, jangan hanya menunggu di luar garis, segeralah masuk kedalam lapangan setelah melakukan lemparan ini.
Keempat, throw in seperti passing, Anda tidak harus selalu melempar bola tepat ke arah teman. Anda juga bisa melakukan unpan trobosan dengan melempar bola ke ruang kosong yang mudah bagi teman Anda untuk menjangkaunya dengan berlari. Karena pada saat throw in peraturan off side tidak berlaku, maka anda bebas melemparkan kemana saja bola tersebut dan tidak perlu khawatir teman anda akan terjebak off side seperti pada saat kita melakukan umpan trobosan biasa, asalkan bola mudah dan dapt dijangkau oleh teman anda.
Tips untuk throw in adalah, segeralah melakukan lemparan pada saat lawan anda belum berkonsentrasi, tetapi anda tidak boleh tergesa - gesa, dan teman yang anda beri bola harus siap untuk memanfaatkan umpan dari anda, hal ini sangat penting terutama pada saat tim anda sedang tertinggal dan harus segera mencetak gol, selain itu anda juga dapat menghemat waktu beberapa detik, karena setiap detik dalam pertandingan sepak bola sangatlah berarti.
1. Pemain harus melemparkan bola dengan kedua tangan.
2. Posisi bola sebelum dilempar berada dibelakang kepala dan dilepas melewati atas kepala.
3. Arah lemparan harus sama dengan kemana kita menghadap.
4. Kedua atau salah satu kaki tidak boleh diangkat atau melakukan lompatan pada saat melakukan lemparan.
Oleh karena itu perlu beberapa teknik untuk melakukan lemparan kedalam dengan baik dan benar serta dapat dimanfaatkan oleh rekan satu tim anda untu dikonfersikan menjadi sebuah peluang bahkan menjadi sebuah gol.
Pertama, sebelum melakukan lemparan pikirkan terlebih dahulu dengan cepat kepada siapa atau kemana anda akan memberikan bola, jangan tergesa - gesa untu segera melakukan lemparan, tidak tergesa - gesa bukan berarti lambat, tetapi kita tidak boleh gegabah dalam melakukan lemparan. Bila kebetulan tim anda sedang unggul anda juga dapat mendelay pertandingan sambil berkonsentrasi dan menunggu teman anda bersiap. Anda juga dapat mengelap bola bila keadaan bola licin karena keadaan bola yang licin dapat mempengaruhi akuransi dan kekuatan lemparan anda.
Kedua, karena lemparan kedalam harus dilakukan dengan kedua tangan sementara kedua kaki harus tetap menginjak tanah. Sehingga, jika anda ingin melempar dengan keras Anda bisa berlari terlebih dahulu dan menyeret kaki kanan atau kiri anda. Hal ini dapat menambah kekuatan lemparan lemparan anda. Selain itu tentu saja lemparan anda harus sulit dijangkau oleh lawan terutama dengan heading, untuk itu anda dapat melemparkan bola tersebut agar menimbulkan efek menukik, caranya seperti melakukan shooting pada permainan basket. Dengan begitu bola akan melintas jauh di atas lewan anda dan saat sampai pada teman anda bola sudah berkurang ketinggianya, sehingga mudah untuk dikuasai dan lawan yang menghadang di depan teman anda dapat terlewati, yang terpenting adalah usahakan agar bola mudah untuk diterima atau dikontrol. Selain memberikan umpan tepat kepada teman anda, anda juga dapat memanfaatkan lemparan jauh ini untuk memberikan umpan seperti umpan crossing. Tentu saja posisi melempar harus dekat dengan gawang, dan lemparan ini memerlukan teknik tinggi, karena tidak banyak pemain profesional yang dapat melakukan throw in seakurat atau sekuat umpan crossing.
Ketiga, jika anda ingin memberikan bola pada rekan anda yang posisinya dekat dengan anda, cukup melempar dengan pelan, tetepi jangan terlalu pelan, usahakan tepat di dada, paha, atau kakinya sehingga mudah di kuasai. Dan biasanya, saat lteman anda menerima lemparan ini, dia akan mengembalikan bola kepada si pelempar, jadi bersiaplah untuk menerima umpan dari teman anda, jangan hanya menunggu di luar garis, segeralah masuk kedalam lapangan setelah melakukan lemparan ini.
Keempat, throw in seperti passing, Anda tidak harus selalu melempar bola tepat ke arah teman. Anda juga bisa melakukan unpan trobosan dengan melempar bola ke ruang kosong yang mudah bagi teman Anda untuk menjangkaunya dengan berlari. Karena pada saat throw in peraturan off side tidak berlaku, maka anda bebas melemparkan kemana saja bola tersebut dan tidak perlu khawatir teman anda akan terjebak off side seperti pada saat kita melakukan umpan trobosan biasa, asalkan bola mudah dan dapt dijangkau oleh teman anda.
Tips untuk throw in adalah, segeralah melakukan lemparan pada saat lawan anda belum berkonsentrasi, tetapi anda tidak boleh tergesa - gesa, dan teman yang anda beri bola harus siap untuk memanfaatkan umpan dari anda, hal ini sangat penting terutama pada saat tim anda sedang tertinggal dan harus segera mencetak gol, selain itu anda juga dapat menghemat waktu beberapa detik, karena setiap detik dalam pertandingan sepak bola sangatlah berarti.
Sebelumnya Terimakasih Telah Mengunjungi Blog Ini.
Sepak bola adalah permainan yang indah. Dari 22 orang yang bermain di dalam lapangan dapat kita jumpai berjuta - juta rasa kebahagiaan, kesedihan, kebanggaan, penyesalan, penasaran, bahkan dendam. Namun, tidak hanya 22 orang yang berlaga di dalam lapangan yang dapat menentukan hasil akhir dari sebuah pertandingan. Ada banyak faktor - faktor yang mempengaruhi hasil akhir sebuah pertandingan sepak bola, teriakan instruksi dari pinggir lapangan oleh sang pelatih, riuh - rendah nyanyian suporter yang tiada henti memberikan dukungan, hingga faktor non teknis seperti cuaca yng bersahabat, atau kondisi rumput lapangan yang baik merupakan faktor - faktor penentu hasil akhir sebuah pertandingan sepak bola. Dengan demikian keindahan sebuah pertandingan sepak bola tidak dapat diragukan lagi.
Dari semua rasa yang bermacam - macam tadi hanya bisa di dapat apabila kita menikmati dan menghayati sebuah pertandingan sepak bola dengan sungguh - sungguh. Tidak perlu menjadi pemain yang berlaga di dalam lapangan, pelatih yang memberikan instruksi dari pinggir lapangan, atau suporter yang tanpa lelah berteriak, bernyanyi, dan menari untuk memberikan dukungan kepada tim yang berlaga, tetapi cukup kita menonton dari televisi saja kita sudah dapat merasakan berjuta - juta rasa yang timbul dari sebuah pertandingan sepak bola, tentu saja dengan syarat kita menikmati dan menghayati pertandingan sepak bola tersebut.
Oleh karena itu, saya akan mencoba menuliskan beberapa teknik - teknik dalam bermain sepak bola walaupun ini merupakan teknik dasar dan banyak sekali orang yang sudah mengetahuinya, tetapi tidak ada salahnya saya menuliskan pengalaman dan hobi saya dalam bermain sepak bola. Mungkin bagi para pemula yang ingin mencoba bermain sepak bola tulisan ini berguna bagi anda, siapa tahu dengan membaca blog tulisan - tulisan di blog ini anda menjadi pemain profesional di masa depan. Amien....
Di dalam blog ini ada beberapa teknik dasar dalam bermain sepak bola, antara lain :
1. Dribble
2. Heading
3. Control
4. Shooting
5. Long Passing
6. Short Pasing
7. 1 - 2 Passing
8. Positioning
9. Marking
10. Sliding Tackle
11. Throw In
12. Free Kick
13. Corner Kick
14. Goal Kick
15. Penalti
Selain itu ada beberapa tulisan mengenai cara :
1. Meningkatkan Mental
2. Mempermainkan Emosi Lawan
3. Menjaga Stamina
Semua ini memang termasuk teori dasar dalam bermain sepak bola, tetapi semoga dapat bermanfaat bagi anda. MAJU TERUS SEPAK BOLA INDONESIA...
Subscribe to:
Postingan (Atom)
